Untuk kamu yang punya mobil, pasti selalu berusaha melakukan perawatan yang terbaik agar mobil selalu dalam kondisi baik. Misalnya dengan menggunakan oli mobil terbaik, bahan bakar sesuai dengan yang disarankan, dan sebagainya. Akan tetapi, bagaimana dengan ban cadangan di mobilmu? Apa kamu ingat kapan terakhir kali kamu mengecek ban tersebut?
Hmm, pasti kamu sudah lupa atau bahkan kamu nggak pernah mengeceknya sejak membeli mobil kesayanganmu? Bahkan mungkin, kamu juga tidak tahu jenis ban cadangan yang digunakan pada mobilmu. Memang sih, ban cadangan menjadi bagian yang seringkali luput dari pengecekan karena lokasinya yang tersembunyi. Padahal, ban ini sangat penting untuk dicek dan dirawat, loh. Coba saja seandainya suatu saat kamu sedang bepergian dan ban mobilmu bocor. Saat kamu mau menggantinya dengan ban cadangan, ternyata ban tersebut juga kempes. Bisa sangat merepotkan, bukan? Itulah alasannya kamu tidak boleh mengabaikan perawatan ban cadangan.
Sebenarnya, cara merawat ban cadangan tidaklah sulit, hanya saja karena lokasinya yang tersembunyi, membuat hal ini terasa merepotkan. Meskipun begitu, kamu tetap harus melakukannya dengan cara yang benar, yaitu dengan melakukan:
- Pengecekan tekanan angin
Meskipun tidak pernah digunakan, bukan berarti tekanan angin pada ban tidak pernah berkurang. Sebab, karet ban memiliki pori-pori yang akan membuat tekanan angin ini berkurang sedikit demi sedikit. Selain itu, sangat disarankan untuk mengisi tekanan ban lebih tinggi daripada ban utama yang sedang aktif digunakan. Hal ini akan membuat tekanan angin pada ban cadangan menjadi lebih awet. Selain itu, dapan menjaga bentuk ban tetap sempurna. Untuk ukuran tekanan angin terbaik, kamu bisa membacanya di buku manual.
- Pengecekan kondisi ban
Selain tekanan angin, memeriksa kondisi ban juga wajib dilakukan. Pastikan bahwa kembang pada ban masih bagus. Selsain itu, periksa juga apakah ada gelembung ataukan retak pada bagian karet ban. Kamu juga harus memeriksa Bagian pentil ban dan pastikan bahwa bagian ini masih dalam kondisi baik. Kerusakan ban ini bisa terjadi akibat tekanan angin yang kurang, atau penyimpanan yang kurang pas.
- Menjaga kebersihannya
Meskipun berada di area yang tersembunyi, bukan berarti ban cadangan selalu terjaga kebersihannya. Apalagi untuk ban yang terpasang dalam kondisi menggantung di area bawah mobil.
Selain ketiga cara tersebut, kamu juga sebaiknya mengecek ikatan pengait ban untuk ban cadangan yang terpasang dengan cara digantung. Sebab, akan sangat berbahaya sekali jika ban cadangan ini terjatuh saat kamu sedang berkendara. (Vita)