Oli memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga ketahanan serta keawetan mesin. Jika kualitasnya sudah tidak bagus, maka fungsinya sebagai pelumas antar mesin akan berkurang. Akibatnya performa mesin akan menurun dan bahkan bisa membuat komponen ini mengalami kerusakan. Itulah sebabnya, mengganti oli secara rutin dengan oli terbaik sangat disarankan.
Namun, sayangnya kualitas oli terkadang rusak bukan karena sudah waktunya diganti atau melebihi usia pakainya. Melainkan karena faktor lain, salah satunya yaitu karena terkontaminasi dengan air. Hal ini umum terjadi jika kendaraan digunakan saat hujan dan menerjang banjir. Atau bisa juga tanpa sengaja masuk akibat mencuci mobil beserta mesinnya dengan cara yang salah.
Ciri oli mesin yang terkontaminasi air sangatlah mudah. Kamu hanya perlu melakukan pengecekan oli seperti biasa saat kamu mengecek level oli. Jika warna oli terlihat putih susu, artinya oli mesin kendaraanmu sudahh terkontaminasi. Dalam kondisi seperti ini, sangat berbahaya jika kamu nekat mengendarai kendaraanmu terlebih dalam jarak jauh.
Jika sudah begini, harus bagaimana ya?
Ada dua cara yang bisa kamu lakukan, yaitu dengan membawanya ke bengkel atau melakukan pengurasan secara manual. Jika kamu memilih cara yang pertama, tentu kamu tetap harus sangat berhati-hati saat mengendarai kendaraanmu karena artinya kamu berkendara dengan kondisi oli yang tidak sempurna. Sebaiknya, carilah bengkel resmi terdekat atau jika bisa konsultasikan dengan bengkel resmi mengenai teknis membawa kendaraanmu agar aman.
Namun, jika kamu memilh cara yang kedua maka kamu harus berhati-hati saat melakukannya dan juga buang sisa oli bekas secara benar. Sebab, oli bekas termasuk salah satu limbah yang berbahaya bagi lingkungan.
Cara menguras oli ini tidak lah sulit, karena sama seperti menguras oli saat kamu mengganti oli biasa. Langkah pertama keluarkan oli dan cukup sisakan sedikit saja. Kemudian tuang oli yang baru, jangan terlalu banyak karena ada risiko oli akan ikut rusak saat tercampur oli lama. Kemudian nyalakan mesin tanpa memutar atau menginjak pedal gas. Diamkan beberapa menit dan cek apakah oli masih memiliki warna putih atau tidak. Jika masih, maka lakukan langkah yang sama kembali dan terus lakukan hingga oli sudah benar-benar bersih.
Terlihat tidak sulit ya menguras oli sendiri? Namun kamu dituntut untuk sabar saat melakukannya. Jadi jika kamu bukan tergolong orang yang sabar, disarankan untuk menyerahkan permasalahan ini pada ahlinya.
