Setiap orang yang berinvestasi tentu menginginkan imbal hasil yang tinggi sesuai harapannya. Namun, sayangnya investasi tidak melulu menghasilkan keuntungan bagi para investornya. Beberapa faktor biasanya dapat menjadi penyebab kurang performnya sebuah investasi. Mulai dari faktor internal dimana pengelolaan dan sistem investasi yang digunakan tidak cukup baik, sampai faktor eksternal berupa kondisi perekonomian yang dapat mempengaruhi iklim investasi.
Di saat kondisi ekonomi tidak menentu, Anda tentu akan dikhawatirkan mengenai performa dari investasi yang dijalani. Rasa was-was hadir karena Anda bisa saja merugi dalam waktu singkat karena kondisi ekonomi yang memburuk. Namun, tak perlu khawatir karena dibalik kondisi ekonomi yang memburuk terdapat hikmah dimana Anda tetap bisa berinvestasi. Berikut ini beberapa tips untuk berinvestasi ditengah kondisi ekonomi yang tak menentu.
Minimalisir skema investasi yang penuh risiko
Dibalik keuntungan yang dijanjikan, setiap investasi tentu memiliki risiko. Besaran risiko tidak dapat ditentukan secara pasti namun Anda dapat memperkirakannya dari imbal hasil yang mungkin Anda dapatkan. Semakin besar imbal hasil yang ditawarkan, maka akan semakin besar pula potensi risiko yang hadir. Untuk mensiasati hal tersebut, Anda dapat meminimalisir risiko dengan menyeleksi skema investasi yang telah Anda jalani. Pilihlah skema investasi dengan risiko yang lebih rendah dan memiliki potensi return yang kecil. Karena, disaat situasi ekonomi tengah tak menentu, menghindari risiko menjadi cara terbaik untuk tetap dapat berinvestasi. Oleh karena itu, selektiflah dalam memilih investasi dan pilihlah investasi yang minim risiko seperti Mekar.
Pilih investasi dengan imbal hasil pasti
Karena Anda diharuskan untuk meminimalisir risiko dari skema investasi yang dijalani, maka sebaiknya pilihlah investasi dengan imbal hasil yang pasti. Dengan mengikuti investasi bagi hasil yang pasti, maka Anda akan terhindar dari risiko penurunan return akibat kondisi ekonomi yang tak menentu. Selain itu, investasi imbal hasil pasti juga memudahkan Anda untuk memprediksi berapa banyak keuntungan yang akan didapat dari investasi tersebut. Sehingga, Anda dapat meminimalisir risiko sekaligus mengetahui berapa banyak keuntungan yang didapat dari investasi tersebut.