Hormones, Series Dengan Latar Belakang Kehidupan Remaja

Untuk para pencinta series Thailand atau yang disebut dengan lakorn, pasti sudah tidak asing dengan series berjudul Hormones. Memang, series ini tidak ditayangkan di stasiun TV lokal. Namun jika 4K UHD TV Terbaik milikmu dilengkapi dengan port USB, kamu bisa menyaksikan series ini bersama dengan keluarga menggunakan TV tersebut. Bahkan, sebenarnya series ini disarankan untuk menonton bersama orangtua terutama untuk kamu yang masih berusia remaja.

Mengapa demikian? Sebab, dasar cerita series ini diambil dari permasalahan yang terjadi dalam kehidupan remaja. Memang, ceritanya didasarkan pada kehidupan remaja di Thailand, tetapi ada beberapa permasalahan remaja di sana yang sebenarnya tidak berbeda jauh dengan Indonesia, loh! Misalnya saja seperti beberapa hal berikut ini:

• Bully

Dalam series ini, digambarkan kehidupan sekolah remaja dimana ada kelompok penguasa yang suka mem-bully seseorang yang dianggap lemah. Baik secara fisik seperti memukul, maupun secara verbal seperti sindiran dan gosip. Namun, meskipun dalam series ini mengandung tindakan bully yang dilakukan oleh beberapa pemainnya, tetapi digambarkan juga efek tindakan tersebut pada korban maupun dampak ke depannya bagi pelaku bully. Dengan begitu, orang yang menonton akan bisa menempatkan diri jika seandainya dialah orang yang menjadi korban bully. Selain series ini, ada juga beberapa series Thailand yang menggambarkan masalah bully dan dampak buruknya bagi korban maupun pelakunya, seperti My Dear Loser Edge of 17.

• Narkoba

Sama halnya dengan bully, narkoba juga menjadi masalah remaja yang umum di negara manapun, termasuk Thailand dan Indonesia. Dalam series ini, tokoh utamanya yang bernama Win memilih narkoba sebagai jalan keluar atas permasalahannya. Namun, hal tersebut justru menjadi awal masalah baru. Tidak hanya membuatnya mengalami masalah terhadap diri sendiri, tetapi juga terhadap keluarga dan sahabatnya. Hingga akhirnya, series ini menggambarkan bahaya terburuknya bagi seorang pengguna narkoba, yaitu risiko kematian.

Selain kedua permasalahan tersebut, series ini juga mengangkat permasalahan remaja lain yang terjadi di Thailand, seperti free sex, kisah percintaan, pemberontakan siswa terhadap sekolahnya, dan sebagainya. Semua dikemas dalam sebuah cerita yang menarik sehingga kamu pasti tidak akan merasa bosan saat menontonnya.

Nah, mengingat Hormones terdiri atas tiga season, baiknya sediakan waktu khusus untuk menontonnya, ya. Atur batasan menonton setiap harinya. Misalnya, hanya boleh satu episode perhari atau lima episode di akhir pekan. Hal ini sangat efektif untuk menghindari bahaya binge-watching karena kamu tak sabar menonton keseluruhan seriesnya. Selamat menonton! (Vita)