Berwisata ke candi masih menjadi favorit para wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Bahkan bagi mereka yang tidak menyukai sejarah sekalipun, tetap suka berwisata ke candi. Salah satunya adalah Candi Borobudur yang hingga tidak pernah sepi dari pengunjung. Beberapa pengunjung bahkan ada yang dengan sengaja menginap di hotel murah di Magelang yang berlokasi dekat dengan candi ini agar bisa datang sejak pagi. Dengan begitu mereka bisa puas menikmati kemegahan candi ini saat masih belum terlalu ramai oleh pengunjung.
Memang, Candi Borobudur memiliki banyak keistimewaan sehingga wajar jika menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Magelang. Namun untuk kamu yang berminat ke candi ini, ada baiknya jika mengetahui beberapa fakta menarik berikut:
- Candi Borobudur merupakan salah satu candi Budha terbesar di dunia dan bahkan sudah dicatat dalam Guinness World Records. Candi ini memiliki tinggi 34,5 m dan luas 123×123 m dengan bentuk 10 teras bertingkat. Tidak hanya itu, candi ini juga memiliki total 72 buah stupa. Selain Guinness World Records, Candi Borobudur juga masuk ke dalam salah satu warisan budaya yang harus dilindungi oleh UNESCO.
- Tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan dan siapa pendiri candi megah ini. Namun diperkirakan candi ini dibangun pada pemerintahan dinasti Syailendra sekitar tahun 750-845 M.
- Diperkirakan pembangunan candi ini membutuhkan waktu selama puluhan tahun tanpa menggunakan peralatan modern sama sekali. Sebab pada masa tersebut, belum ada berbagai alat berat pendukung pembangunan, seperti bulldozer, crane, truk, dan sebagainya.
- Candi Borobudur terbuat dari tumpukan batu andesit atau tumpukan vulkanik beku tanpa menggunakan perekat sama sekali pada setiap bagiannya.
- Sekeliling dinding candi ini dipenuhi oleh relief halus. Total areanya yaitu mencapai 2.520 m2 dengan jumlah relief 2.672.
- Relief pada dinding Candi Borobudur tidak hanya relief biasa yang tidak bermakna, melainkan relief yang menggambarkan 4 cerita, yaitu Karmawibhangga, Lalita Wistara, Jataka dan Awadana, serta Gandawyuha.
- Dibangun secara sukarela dan bergotong royong demi kebaktian ajar agama.
- Dibagi ke dalam 3 bagian yaitu Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu. Pembagian ini didasarkan pada kepercayaan bahwa alam semesta terbagi menjadi 3 di mana masing-masing bagian mewakili 3 hal berbeda.
Wah ternyata ada banyak sekali ya fakta menarik di balik kemegahan Candi Borobudur. Supaya lebih seru, ada baiknya jika saat kamu berwisata ke sini, kamu ditemani oleh pemandu wisata. Jadi pemandu tersebut dapat menjelaskan lebih detail mengenai berbagai hal menarik lain dari candi ini.
Hal penting lainnya, jangan pernah percaya pada mitos tidak berdasar yang berdampak pada kerusakan candi ini ya, seperti memegang stupa. Bagimu mungkin ini terdengar sederhana, kan hanya menyentuh saja. Tapi coba bayangkan jika semua pengunjung yang datang melakukannya? Bisa dipastikan seperti apa kerusakan yang akan timbul nantinya. Jadi, pastikan kamu tidak melakukannya ya!